Hydrant Ingin Awet, Ini Tips Merawatnya!!
09 September 2024 Edukasi

Salah satu hal wajib yang harus ada dalam area perkantoran dan industri adalah instalasi hydrant. Terlebih lagi, jika bangunan atau gedung memiliki resiko kebakaran yang tinggi. Dengan adanya fire hydrant ini maka dapat membantu dalam penyediaan pasokan air yang cukup saat proses kebakaran.
Namun tahu Anda, agar hydrant tetap awet dan berfungsi dengan baik sangat diperlukan perawatan rutin pada hydrant. Berikut adalah cara dalam merawat hydrant berdasarkan National Fire Protection Association (NFPA) 25:
Cek Visual Secara Rutin
Hal yang pertama harus diperhatikan dalam perawatan hydrant adalah mengecek visual secara berkala. Hal ini yang menjadikan Anda lebih mengetahui, bagaimana kondisi dari hydrant yang dimiliki. Tujuan dari pengecekan visual ini adalah menjaga dari kerusakan yang fatal. Sehingga nantinya jika Anda akan mengoperasikan hydrant dapat digunakan dengan baik.
Pada proses pengecekan, keseluruhan dari hydrant akan dilihat semuanya mulai dari kap dan chain hingga struktur fisik dan kondisi catnya. Selain itu, Anda dapat memeriksa kembali area yang terdapat pada sekitar hydrant. Apakah hydrant bebas dari halangan seperti tumbuhan/sampah yang menghambat akses penggunaan jika terjadinya kebakaran sewaktu-waktu.
Memberikan Pelumas Pada Komponen
Pada tahap selanjutnya dalam merawat hydrant sangat dianjurkan untuk memberikan pelumas pada komponen yang bergerak. Terlebih dengan memberikan pelumas pada komponen akan membantu dalam pencegahan karat. Sehingga nantinya hydrant dapat digunakan dalam keadaan darurat saat kondisi yang mendesak.
Pemberian pelumas pada komponen hydrant sangat penting dilakukan. Terutama pada Valve dalam menjaga kelancaran fungsinya. Perlu diingat pemberian pelumas pada hydrant tentunya membutuhkan pelumas yang tahan air dan tidak mudah menguap sehingga dapat melindungi dari korosi. Selain valve, Anda juga dapat memberikan pelumas pada screws atau komponen lainya yang bergerak.
Menguji Aliran Air
Selanjutnya dalam melakukan perawatan Anda dapat menguji aliran air. Hal ini bertujuan agar dapat memastikan kinerja hydrant tetap optimal. Selain itu, pengujian aliran air juga dapat membantu Anda dalam memeriksa kekuatan aliran air.
Dalam pengujian ini, komponen valve hydrant akan dibuka sepenuhnya. Sehingga nantinya Anda dapat melihat apakah air dapat keluar dengan kuat tanpa adanya halangan. Selain itu, pada pengujian ini akan juga mengecek apakah operasi velve dapat bergerak dengan lancar tanpa hambatan.
Jika nantinya, Anda menemukan bahwa aliran air tidak cukup kuat atau terdapat kerusakan dalam valve. Maka Anda akan mudah untuk mengidentifikasi permasalahan atau menggantinya dengan komponen baru jika terdapat komponen yang baru dengan secepatnya.
Mengetes Kebocoran
Pada saat perawatan, Anda juga dapat mengetes kebocoran. Hal ini dapat membantu Anda dalam memastikan sistem hydrant bebas dari kebocoran yang dapat menyebabkan kerusakan, penurunan efisiensi dan resiko keselamatan.
Dalam test ini, nantinya Anda diminta untuk memasang seluruh peralatan. Lalu Hidupkan pompa dan lakukan simulasi dengan mengalirkan air ke system hydrant. Pastikan secara keseluruhan komponen dapat berfungsi dengan baik mulai dari selang, nozzle, maupun valve bebas dari masalah kebocoran.
Jika nantinya, ditemukan kebocoran maka Anda dapat segera melakukan penambalan atau bahkan dapat menggantinya. Cek kembali apakah setelah diganti, komponen dapat berfungsi dengan sempurna dan tidak bocor.
Flushing Sistem Hydrant
Flushing dalam sistem hydrant sangat penting selama perawatan untuk memastikan kelancaran aliran air dan kebersihan pipa. Proses ini membantu membersihkan endapan, kotoran, atau karat yang dapat menghalangi aliran air dan mengurangi efisiensi sistem hydrant saat keadaan darurat.
Tanpa flushing, endapan ini dapat menyebabkan penyumbatan yang menghambat kinerja pemadaman kebakaran. Selain itu, flushing secara rutin memastikan tekanan air tetap optimal dan mendeteksi potensi kerusakan atau kebocoran dalam sistem.
Dengan melakukan flushing, sistem hydrant akan selalu siap digunakan, menjaga keamanan bangunan dan mematuhi standar keselamatan kebakaran yang berlaku.
Mengganti Komponen Rusak
Jika saat melakukan perawatan ditemukan komponen yang rusak, Anda dapat mengganti komponen tersebut dengan komponen yang baru. Dengan penggantian komponen ini maka akan membantu dalam mencegah kebocoran air yang dapat mengurangi cara kerja dari hydrant.
Buat Catatan dan Dokumentasi
Jika Anda sedang melakukan perawatan, jangan lupa segalanya dicatat dengan baik mulai dari inspeksi, pengujian, dan semua perbaikan yang dilakukan. Hal ini akan membantu Anda dalam memonitor kondisi hydrant sehingga nantinya proses audit akan juga dipermudah.
Jadi, perawatan pada hydrant secara rutin membantu Anda dalam memastikan sistem pemadaman api ini dapat bekerja secara optimal. Anda dapat menggunakan berbagai cara mulai dari pengecekan visual, menguji komponen, flushing, memberikan pelumas, hingga mengganti komponen rusak.
Jika Anda sedang mencari hydrant atau peralatan pemadam kebakaran, Anda dapat menemukannya pada AKM Corp. Kami menyediakan beragam Hydrant yang dapat membantu dalam memadamkan api saat situasi darurat.
Yuk hubungi kami sekarang dan dapatkan penawaran lebih lanjut.